WISATA BLORA : ISTANA WISATA MALAM TAMAN 1000 LAMPU CEPU
Suasana Taman Seribu Lampu siang hari |
Taman 1000 lampu, begitulah warga kota Cepu menamai taman kota yang berada di Jl. Raya RSU itu. Taman 1000 lampu sebenarnya hanyalah sebuah taman kota yang memisahkan jalan raya RSU menjadi dua jalur yang dengan arah yang berlawanan. Oh ya, meski disebut taman 1000 lampu, jumlah lampu sebenarnya jauh di angka 1000. Ya, mungkin karena saking banyaknya lampu dan gak sempat dihitung berapa jumlahnya, maka biar gampang, warga sekitar menyebutnya taman 1000 lampu. Atau mungkin sama seperti halnya Candi Sewu yang tidak benar-benar terdiri dari 1000 candi, seperti itu pulalah penamaan tempat ini. Ah tak tau lah ...
Arus kendaraan |
Jika kita jalan-jalan ke taman itu di siang hari, pastilah biasa aja. Namun jika ke sana di malam hari, apalagi malam minggu, maka lampu-lampu taman akan menyala terang bendera dan … sepanjang taman itu yang mungkin +/- 1 km panjangnya (saya nggak pernah mengukur) penuh dengan para pedagang yang menjual aneka macam dagangan, dari makanan, minuman, VCD, elektronik bahkan taman mainan anakpun ada di sana. Karena itulah taman ini pantas disebut Istana Wisata malam di kota Cepu, hmmm ada apa saja sih di sana.?
Dipilih dipilih |
1. Wisata Kuliner
Begitu banyak kuliner di sajikan di sana dengan bentuk tempat jualan berupa lesehan. Aneka kuliner dijual di sana. Kuliner khas Taman 1000 lampu Cepu adalah aneka penyetan. Anda bisa menemukan aneka penyetan di sini, mulai dari tempe penyet, ayam penyet, telur penyet, dara penyet, belut penyet, dan lele penyet. Ikan bakar dan kawan-kawannya pun banyak di sini. Selain itu banyak juga jajanan ringan seperti gorengan, martabak, tahu krispy, jamur krispy dan primadonanya adalah Gethuk Taman.
Gethuk taman ini sekedar nama iseng yang saya sebut sendiri mengingat ketika saya masih kecil gethuk ini begitu istimewa bagi saya. Gethuk taman isinya beraneka rupa, mulai dari gethuk serut, cenil, honkwe, ketan, kue mata sapi, saplak dan lain - lain. Hahaha kalian mau makan saplak ?
Begitu banyak kuliner di sajikan di sana dengan bentuk tempat jualan berupa lesehan. Aneka kuliner dijual di sana. Kuliner khas Taman 1000 lampu Cepu adalah aneka penyetan. Anda bisa menemukan aneka penyetan di sini, mulai dari tempe penyet, ayam penyet, telur penyet, dara penyet, belut penyet, dan lele penyet. Ikan bakar dan kawan-kawannya pun banyak di sini. Selain itu banyak juga jajanan ringan seperti gorengan, martabak, tahu krispy, jamur krispy dan primadonanya adalah Gethuk Taman.
Gethuk taman ini sekedar nama iseng yang saya sebut sendiri mengingat ketika saya masih kecil gethuk ini begitu istimewa bagi saya. Gethuk taman isinya beraneka rupa, mulai dari gethuk serut, cenil, honkwe, ketan, kue mata sapi, saplak dan lain - lain. Hahaha kalian mau makan saplak ?
Untuk minuman ada terdapat kedai lesehan kopi, sekoteng, jahe, stmj, dll. Beberapa tahun terakhir di Cepu mulai menjamur angkringan, tidak terkecuali di Taman Seribu Lampu juga. Hmmm.. buat yang hobby kuliner nih, itu akan menjadi tempat yang asyik untuk bersantap malam .. heheheh…
2. Wahana Permainan Anak
Di taman seribu lampu Cepu juga terdapat wahana permainan anak seperti istana balon, kereta mini, bianglala mini sampai kereta yang akan membawa kamu keliling kompleks taman dari ujung barat sampai ujung timur. Wahana permainan anak ini dipusatkan di komples taman ujung barat.
3. Becak Galau
Orang lazim menyebutnya becak cinta, tapi saya dan kawan-kawan lebih suka menyebutnya becak galau. Karena kami sering naik becak ini rame-rame ketika galau. Satu tahun yang lalu becak ini booming banget di Cepu, tapi sekarang tinggal beberapa saja yang masih beroperasi. Tapi jangan khawatir, kalian tetap bisa bersantai mengayuh becak ini kalau berkunjung ke Taman Seribu Lampu Cepu.
4. Simpang Pitu dan Tugu Kuda, tempat kumpulnya komunitas anak muda
Tugu Kuda kian eksotis di malam hari |
Kalau Semarang punya Simpang lima, Cepu nggak tanggung-tanggung punya Simpang Pitu. Kalau Semarang punya Tugu Muda, Cepu punya lebih sangar karena punya Tugu Kuda. Yups, Tugu Kuda ini adalah icon Kota Cepu. Konon kuda ini adalah kuda gagak rimang milik Adipati Aryo Penangsang. Tapi ada juga yang menyebut kuda ini adalah milik Ronggolawe. Sekolah Tinggi Teknik Ronggolawe Cepu menggunakan lambang serupa. Ah, saya nggak tau kuda ini milik siapa dan kenapa bisa nangkring di atas sana. Saya nggak punya foto tugu ini di malam hari, makanya saya cari dari internet biar kalian tau
Simpang Pitu dan Tugu Kuda selalu menjadi tempat favorit bagi anak muda Cepu di malam hari ataupun pagi hari. bahkan komunitas seperti komunitas sepeda, komunitas motor dan lain-lain sering menjadikan tempat ini sebagai "posko" mereka.
Nah itu sedikit yang bisa saya ceritakan tentang Taman Seribu Lampu Cepu. kalau mau yang lebih banyak dan lengkap datang aja ke sana. By the way ... saya berharap pemerintah setempat memperhatikan taman ini. Karena kini tinggal lokal sebelah barat saja yang ramai oleh pengunjung, sementara lokal timur suasananya gelap karena lampu banyak yang mati.
[]Lovalia
0 komentar: